Sandal Sisihan

Dalam travelling yang gue lakukan selama ini, maka sepatu dan sandal adalah salah satu kebutuhan khusus yang gak akan tertinggal dalam tas gue. Alasanya standar aja sih, kalo pake sepatu kan lebih enak,kuat tidak gampang putus, dan kalo dalam perjalanan kaki yang jatuh sepatu lebih unggul. Sedangkan kalo sandal mungkin karena lebih simpel dan gampang cepot-pakainya. Biasanya kalo berangkat gue pakai sepatu dulu lalu cepot sandal ketika di tempat peristirahatanya

Ketika gue melakukan perjalanan ke malaysia-thailand awal tahun 2013 ini gue tidak lupa untuk membawa kedua perlatan tersebut. Sehari sebelumnya gue udah nyiapin sepatu di bawah tangga unuk dibawa besoknya. Pas Hari-H gue langsung packing beberapa barang dan dengan cepat mengambil sepatu di dalam rak lalu berangkat ke bandara juanda.

**

Sampai di Kuala lumpur dengan suasana hectic gue bersamak sekitar romobongan sekitar 4 orang lainya berangkat ke Citin hotel didaerah Pundu. Saat itu posisi blackberry gue dalam ke adaan mati karena emang gak ada niat untuk beli nomer malaysia. Setelah nyampai di hotel gue memakai wi-fi untuk menyalakan paketan blackberry. Dan wuzzz.. banyak yang bbm ke gue dong *sombong* tapi ada satu bbm dari bokap yang bikin gue kaget

"Coba dilihat sandal, sepertinya kamu bawa sandal yang sisihan"

FYI aja sisihan berarti dalam bahasa indonesia beda satu dengan lainya alias gue membawa sandal yang beda ! Damn it...Emang warna dari sandal itu gak begitu beda sih, sama-sama coklat tapi tetep aja itu bukan menjadi hal yang baik mengingat ini baru hari pertama perjalanan selama 8 hari.

Ketika temen gue tahu mereka pada ketawa aja dan ada salah satu temen yang nanya

"Ric, kamu beli sandal sana aja loh"

Ketika itu gue cuma ketawa aja dan mikir dalam hati

"Biarin deh, biar orang luar bisa ngeliat ada turis gendeng dari Indonesia nih.. hahaha"