Mengenal Chiropractic Indonesia

Orang Indonesia memiliki kebiasaan yang cukup unik, salah satu yang paling keliatan adalah mempercayai dengan sangat baik apapun yang berbau dari luar  negeri. Kasus terakhir adalah terjadi kejadian kriminal oleh dokter asing Padahal menurut pemerintah sendiri tidak ada satupun dokter asing yang terdaftar bekerja di dalam negeri ini.

Bagaimana mereka bisa lolos ?

***





Mungkin ada yang gak mengikuti kasus mengenai Chiropractic, yaitu ada satu pasien yang mengalami kelainan pada tulang belakang lalu datang ke salah satu klinik Chiropractic di tempat mewah jakarta.

Setelah mengikuti terapinya dan dipijet sampe bunyi krekk.. krekk... pasien pulang, dan mengeluh pusing lalu dilarikan di rumah sakit hingga akhirnya

Sebelum kejadian ini menjadi berita heboh, ada salah satu saudaranya yang menulis tulisan lengkap di blog ini

Sangat disayangkan ya karena kalo diliat dari rekam jejak korban yang bernama Cica ini adalah salah satu anak yang harusnya bisa menjadi kebanggaan orang tua. Sekolah dari sma udah di luar negeri, kuliah dan mau lanjut ke Prancis. Orang tua mana yang gak bangga akan hal tersebut ?

Saya aja gak bayangin kalo punya rekam pendidikan kayak gitu, emak pasti udah nangis-nangis, tapi mungkin lebih nangis karena ga pernah ketemu.

Lalu kenapa dia lebih memilih untuk melakukan pengobatan chiropractic dibandingkan pengobatan yang terstandirsasi ?

Mungkin karena fakta bahwa sebagian orang di Indonesia, lebih tidak suka melakukan operasi. Bayangan mereka tentang suasana operasi membuat mereka takut, jangankan pasien, saya aja ketika dulu disuruh operasi ketika awal kuliah teknik takutnya setengah mati.



Padahal dengan semakin terbukanya jaman informasi ini, kita bisa menggali informasi lebih lanjut tentang chiroparctic, dari salah satu jurnal ilmiah bahkan disebutkan tidak ada efek yang berarti jika dilakukan terapi ini

Diliat dari runtutan kejadian, mungkin karena waktu keberangkatan sekolah yang mepet membuat korban berpikiran untuk melakukan terapi ini. Tinggal 1-2 kali terapi, langsung sembuh, tapi kenyataanya berkata lain.

Dokter luar negeri yang bekerja di Indonesia semua ilegal, baik dari yang bule amerika, china, eropa blablabla... Kadang kita lebih percaya ama mereka, tapi ketika terjadi kesalahan maka posisinya sangat lemah. Dokter yang teregistrasi aja kadang masih bermasalah, apalagi yang gak tergistrasi. Anggapanya mereka tentu beda, mereka kalo salah tentu enak aja gak bisa dituntut.

Disini saya lebih mengarah ke adminstrasi dokter, bukan masalah ke ilmuan. Kadang bagian sebagian orang itu bikin ribet, gak penting, tapi itu dilakukan semua juga demi keamanan pasien dan dokternya juga kan ?