Pembasmi Pembuang Tinja Sembarangan

Saat itu saya lagi ada presentasi di ruang aula puskesmas cerme. Sambil ngelamun, mata tak fokus dan pikiran melayang tiba-tiba ada si presentan mengagetkan saya.


"Oke kalo gitu , dokter eric yang megang Gedang Kulut ya ?",


Karena lagi gak fokus, spontan aja jawab


"Siap-siap Dok...", jawaban saya saat itu.


Walaupun dalam hati masih batin, "Ini Disuruh apaan ya ??", akhirnya saya mulai mengikuti kembali presentasi dari dokter kepala puskesmas ini.. Well, iya saya sekarang lagi berada di puskesmas dan akan melakukan misi puskesmas yang bisa di anggap Impossibruu..


**



Di era milinenium seperti ini, bahkan di masa neil armstrong sudah pernah mendarat di bulan sekitar 40 tahun yang lalu ternyata masyarakat Indonesia masih memiliki perilaku seperti masyarakat pra sejarah : Masih membuang air besar tidak pada tempatnya. Ada yang di tanah, empang, dimasukin plastik lalu di bom atom ke halaman tetangga.


Hal ini sungguh gak abis pikir juga, dimana kemaluan mereka ??


Akhirnya demi memutus generasi pembuang-tinja-sembarangan maka di utuslah para dokter internship ke medan perang. Di daerah Cerme sendiri terdiri dari beberapa desa, dan dari desa itu hampir semua mempunyai masalah pembuang-tinja-sembarangan.


Ketika acara presentasi saya melihat data jumlah warga yang tidak punya jamban, jumlahnya bervariasi antara 3-20 warga yang tidak mempunyai wc. Eits, tapi tunggu dulu karena saya melewatkan data dari desa Gedang kulut, dan setelah saya liat :


Delapan Puluh


80.


What the.. ??


Bahkan jumlah seluruh desa lain ajak gak sampe 80 dan itu dikerjakan sekitar 14 orang dan ini saya sendiri yang mengerjakan


Dalam hati saya pun ngikik sendirian.. Tantangan dibuat bukan buat untuk lari, tapi dihadepi (cielah..)


Tentu perjalanan memberangus pembuang-tinja-sembarangan tidak lah segampang yang orang kira. Banyak penghalang kanan-kiri, disini saya bersyukur juga karena dihapadkan dengan menghadapi para pemangku kebijakan, dan juga merasakan bagaimana capeknya apa yang disebut pak jokowi, blusukan.


Sungguh melelahkan


img-20160916-wa0016




***


 

Comments

Popular posts from this blog

Alamak Gafatar..

Runningman Main di Bali ?

Resident di Era Covid